Menu

Mode Gelap
Keberanian Memimpin di Tengah Ketakutan: Pelajaran dari Kemenangan Mamdani Zainal Petir Sebut Ormas yang Bertindak seperti Aparat, Eksekusi Bangunan atau Sweeping Bisa Dipidana Jateng Fair 2025, Nikmati Sensasi ‘Racing Simulator’ di Stan Bapenda Resmi Dibuka! Kejuaraan Terbuka Antar Dojo Karate-Do Gojukai Piala Bupati Pemalang se-Jateng Hijaukan Kembali Seluruh Pesisir Jateng dengan Gerakan Menanam dan Merawat Mangrove Pertamina dan Hiswana Dukung Operasional BBM ke BPBD dalam Pengoperasian Pompa Penyedot Air

Nasional

Senator Abdul Kholik Harapkan Efisiensi Anggaran Tak Ganggu Ketahanan Pangan di Jateng

badge-check


					Dpd Ri Harapkan Efisiensi Anggaran Tidak Menganggu Ketahanan Pangan Di Jateng Perbesar

Dpd Ri Harapkan Efisiensi Anggaran Tidak Menganggu Ketahanan Pangan Di Jateng

WARTANASIONAL.COM  – Anggota DPD RI Dapil Jateng, Abdul Kholik berharap agar kebijakan efisiensi anggaran yang diberlakukan oleh pemerintah tidak menganggu agenda ketahanan pangan di Jateng. Hal tersebut ia ungkapkan ketika berkunjung ke Dinas Ketahanan Pangan Jawa Tengah. (14/2).

Kunjungan tersebut diterima langsung oleh Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Dyah Lukisari dan menghadirkan OPD terkait, antara Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan, Supriyanto, Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan, Ignasius Hariyanta Nugraha dan perwakilan Dinas Kelautan dan Perikanan Jateng.

Menurut Kholik, kondisi Luas Baku Sawah (LBS) di Jateng lima tahun terakhir memprihatinkan, yaitu mengalami penurunan sebesar 62.193 Ha. Untuk itu, maka diperlukan upaya untuk peningkatan provitas dan produksi, selain memitigasi organisme penganggu tanaman.

Dyah menyebut, terdapat tiga aspek dalam manajemen pangan, yakni aspek ketersediaan, aspek keterjangkauan, dan aspek pemanfaatan. Lima tahun terakhir, angka Prevalensi Ketidakcukupan Konsumsi Pangan (PoU) di Jateng tinggi, yaitu selalu di atas nasional dan tertinggi di pulau jawa.

Diperkirakan pada 2025 Jateng membutuhkan beras hampir 4 juta ton. Saat ini Jateng untuk kebutuhan beras masih mencukupi, karena pada 2024 peoduksi beras mencapai 5,6 juta ton.

“Ketahanan pangan di Jateng merupakan usaha bersama setiap elemen. Namun saya berharap, petani sebagai garda terdepan ketahanan pangan juga dapat Sejahtera melalui berbagai intervensi yang dilakukan oleh pemerintah. Jangan hanya dibiarkan tanpa pendampingan dan tanpa dukungan yang memadai. Sementara tuntutan produktivitas harus tinggi dan menopang kebutuhan masyarakat luas”, tegas Kholik.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Bupati Anom Komitmen Perbaiki Sistem Anti Korupsi di Wilayah Pemkab Pemalang

17 Juni 2025 - 11:28 WIB

Rapat Koordinasi Program Pencegahan Korupsi dan Pemantauan Tindak Lanjut Hasil Survei Penilaian Integritas (SPI) 2024

Rayakan Idul Adha 2025, Rizal Bawazier Berbagi Kebahagiaan dengan Kurban sebagai Wujud Kepedulian Masyarakat

6 Juni 2025 - 13:44 WIB

Anggota DPR RI Komisi VI dari Fraksi PKS Rizal Bawazier

Libur Idul Adha, KAI Catat 580 Ribu Tiket Sudah Terjual dan Masyarakat Diimbau Segera Rencanakan Perjalanan

5 Juni 2025 - 11:33 WIB

KAI Perkuat Tata Kelola Pelayanan Tiket KA Rajabasa, Kuala Stabas dan Bukit Serelo untuk Kenyamanan Pelanggan

23 Mei 2025 - 04:28 WIB

Penumpang KA

Hadiri Pemaparan Investasi SPAM, Bupati Pemalang Dukung Tingkatkan Layanan Infrastruktur Air Bersih Bagi Masyarakat

16 Mei 2025 - 03:45 WIB

Bupati Pemalang, Anom Widiantoro, bersama Direktur Utama PDAM Tirta Mulya Pemalang, Slamet Effendi, menghadiri acara pemaparan kerja sama investasi Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) yang diselenggarakan oleh PT Tigalapan Adam Internasional, Jakarta pada Kamis 15 Mei 2025
Trending di Nasional