WARTA NASIONAL – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pemalang menggelar rapat dengar pendapat bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait dan perwakilan masyarakat pada Selasa (23/9/2025).
Kegiatan ini digelar di ruang rapat Sekretaris DPRD guna membahas berbagai isu penting dalam pengembangan diberbagai sektor mulai pendidikan, lingkungan hidup, kawasan Permukiman, jalan rusak, hingga penaatan ruang di Kabupaten Pemalang.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua DPRD Pemalang, Martono, menyampaikan pentingnya sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam mengatasi permasalahan yang ada di masyarakat Pemalang.
“Kami ingin mendengar langsung aspirasi masyarakat serta masukan dari OPD terkait, agar semua permasalahan yang ada saat ini bisa diselesaikan dan ada solusinya,” katanya.
Dari aliansi mayarakat pemalang bersatu mempertanyakan tindak lanjut 11 poin nota kesepahaman yang ditandatangani bersama pemerintah saat aksi unjuk rasa pada 4 Sepetember 2025 lalu.
Dari sejumlah pertanyaan tersebut juga para OPD memberikan jawaban atas berbagai tuntutan yang dilayangkan oleh aliansi mayarakat pemalang bersatu itu.
Hadir dalam acara rapat dengar pendapat tersebut dari unsur DPRD yakni pimpinan DPRD, ketua fraksi dan ketua komisi.
Dari unsur OPD yakni Kepala BPKAD, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan aliansi mayarakat pemalang bersatu dan Sekretaris, Kepala DPUPR dan Plt Kepala Disperkim.
Serta dari unsur masyarakat yakni perwakilan aliansi masyarakat Pemalang Bersatu.***



















