Menu

Mode Gelap
Korpres KAHMI Pemalang: Waspadai Provokasi Anarkis Tanggapan Sejumlah Tokoh Soal Rencana Aksi Demo pada 4 September 2025 di Pemalang Jadwal Lokasi Samsat Keliling Semarang, Hari Ini Selasa 2 September 2025: Buka Lokasi Disini! HMI Cabang Pekalongan se-Pemalang Nyatakan Tidak Turut Andil pada Aksi Demo 4 September 2025 Rencana Aksi Demo 4 September 2025 di Pemalang, Slamet Efendi: Demo Itu Sah, Jangan Alergi Terhadap Aspirasi Sektor Kesehatan Perlu Diperkuat pada RAPBN 2026, Muh Haris: Demi Mewujudkan Indonesia Emas 2045

Pantura

Proyek City Walk Picu Aksi Demo, Slamet Efendi: Komunikasi Politik Pemda Pemalang Dinilai Buntu

badge-check


					Slamet Efendi Perbesar

Slamet Efendi

WARTA NASIONAL – Rencana aksi demonstrasi yang akan digelar di depan Pendopo Kabupaten Pemalang, pada Kamis 4 September 2025 mendatang, dinilai sebagai puncak dari kebuntuan komunikasi politik antara Pemerintah Daerah (Pemda) dan elemen masyarakat.

Hal ini disampaikan oleh Slamet Efendi, seorang aktivis yang melihat adanya kesenjangan antara janji politik dan realisasi program.

SE sapaan akrab Slamet Efendi menyoroti proyek pembangunan city walk yang dianggap menyimpang dari janji politik pasangan Bupati Pemalang Anom Widiyantoro dan dan Wakil Bupati Pemalang Nurkholes.

Menurut mantan Dirut Perumda Air Minum Tirta Mulia Kabupaten Pemalang itu, proyek tersebut tidak termasuk dalam 12 program prioritas yang seharusnya didahulukan.

“Proyek city walk ini merupakan penyimpangan dari janji politik bupati dan wakil bupati terpilih karena tidak masuk dalam 12 program prioritas,” kata Slamet.

Ia berpendapat bahwa di tahun pertama masa jabatan, fokus seharusnya pada pelaksanaan program-program prioritas yang telah dijanjikan kepada masyarakat.

Program tersebut, lanjutnya, adalah wujud dari janji politik yang harus dijalankan oleh seluruh dinas terkait.

“Semua dinas wajib menjabarkan dan melaksanakan apa yang menjadi program prioritas tersebut,” tegas mantan Anggota DPRD Jateng itu.

SE juga menyoroti peran Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) yang seharusnya lebih proaktif.

Menurutnya, kebuntuan komunikasi antara Pemda dan masyarakat harus segera ditangani oleh Kesbangpol agar tidak terjadi kesalahpahaman.

Ia menyayangkan Bakesbangpol Pemalang yang terkesan membiarkan dan berpangku tangan dalam menghadapi permasalahan yang ada.

“Bakesbangpol bertugas menjadi fasilitator antara pemerintah dengan elemen masyarakat, menekankan pentingnya peran lembaga tersebut sebagai mediator untuk membina organisasi kemasyarakatan (ormas),” imbuhnya.

Di samping isu proyek city walk, SE juga mengomentari pembatalan acara Inspiring Teacher yang seharusnya digelar pada 30 Agustus 2025.

Menurutnya, acara tersebut penting untuk para pendidik dan seharusnya tetap berjalan untuk menunjukkan esensinya. Pembatalan ini, kata SE, memperkuat dugaan bahwa acara tersebut bukan sekadar ajang berkumpul, melainkan sarat politisasi.

“Dengan dibatalkannya acara ini, memperkuat dugaan bahwa yang dituduhkan oleh para aktivis itu benar adanya, dan mengindikasikan adanya kekhawatiran dari pihak lain yang berujung pada pembatalan acara tersebut,” pungkasnya.***

Baca Lainnya

Korpres KAHMI Pemalang: Waspadai Provokasi Anarkis

2 September 2025 - 06:36 WIB

Tanggapan Sejumlah Tokoh Soal Rencana Aksi Demo pada 4 September 2025 di Pemalang

2 September 2025 - 05:28 WIB

Ilustrsi aksi demo (freepik)

Jadwal Lokasi Samsat Keliling Semarang, Hari Ini Selasa 2 September 2025: Buka Lokasi Disini!

2 September 2025 - 01:51 WIB

Jadwal Samsat Keliling

HMI Cabang Pekalongan se-Pemalang Nyatakan Tidak Turut Andil pada Aksi Demo 4 September 2025

1 September 2025 - 14:17 WIB

HMI Cabang Pekalongan se-Pemalang

Rencana Aksi Demo 4 September 2025 di Pemalang, Slamet Efendi: Demo Itu Sah, Jangan Alergi Terhadap Aspirasi

1 September 2025 - 13:27 WIB

Slamet Efendi
Trending di Pantura