Menu

Mode Gelap
Gus Harun Dorong Peran Pemuda dalam Mengawal Kebijakan Pembangunan Pertanian di Jateng Dialog Mendalam di Posbankum Kramas, Menteri Hukum Soroti Peran Restorative Justice Jadwal Acara TV Trans 7, Trans TV, Indosiar, SCTV dan MDTV, Senin 17 November 2025: On The Spot hingga Makan Enak Jadwal Acara TV ANTV, RCTI, GTV, MNCTV dan GTV, Senin 17 November 2025: Takdir Cinta Layla hingga SpongeBob SquarePants Gandeng PWI, TP PKK Pemalang Adakan Penanaman Pohon di Kawasan Objek Wisata Bukit Tangkeban Resmi Ditutup MTQ Tingkat Jateng 2025, Prof Yuyun Affandi: Nilai-Nilai Qurani sebagai Pondasi Revolusi Moral

Daerah

Percepat Program, Taj Yasin Pimpin Langsung Pokja Makan Bergizi Gratis

badge-check


					Taj Yasin saat memimpin rapat perdana Pokja Percepatan Pelaksana Program MBG, di ruang kerjanya, di Semarang pada Selasa, 8 April 2025. Perbesar

Taj Yasin saat memimpin rapat perdana Pokja Percepatan Pelaksana Program MBG, di ruang kerjanya, di Semarang pada Selasa, 8 April 2025.

WARTANASIONAL.COM – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah membentuk Kelompok Kerja (Pokja) Percepatan Pelaksana Program Makan Bergizi Gratis (MBG). Hal ini guna mengakselerasi program nasional tersebut.

Pokja itu ditetapkan melalui Keputusan Gubernur Jateng Nomor 100.3.3.1/88 Tahun 2025. Pokja tersebut diketuai langsung oleh Wakil Gubernur Jateng, Taj Yasin.

Taj Yasin mengatakan, hingga kini sudah ada lebih dari 120 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), dengan total 89 dapur MBG. Jumlah tersebut tersebar di seluruh Jawa Tengah.

Ia mengatakan, jumlah tersebut merupakan terbanyak kedua secara nasional. Pihaknya juga sudah menginventarisir terhadap masalah-masalah yang ada.

“Minggu ini kita sudah membuat alurnya bagaimana, siapa yang bisa dikontak, dan kami juga sudah mengakomodir permasalahan-permasalahan,” ucap Taj Yasin usai memimpin rapat perdana Pokja Percepatan Pelaksana Program MBG, di ruang kerjanya, di Semarang pada Selasa, 8 April 2025.

Menurut dia, berdasarkan pendataan yang dilakukan, Jawa Tengah membutuhkan setidaknya sebanyak 3.470 dapur MBG. Jumlah itu untuk memenuhi kebutuhan sekitar 8 juta penerima manfaat.

“Kepada seluruh lembaga, pondok pesantren, para pengusaha, atau sekolah-sekolah yang mau melaksanakan program makan bergizi gratis, tolong koordinasi dengan kami di tingkat provinsi,” tandasnya.

Ia menambahakan, pihaknya juga sudah mempertimbangkan mana-mana saja aset yang bisa digunakan untuk dapur MBG tersebut. Pihaknya juga sudah melakukan identifikasi potensi distribusi bahan pokok dapur MBG se Jawa Tengah. Di antaranya dapat dilakukan melalui koperasi usaha tani, petani, peternak, BUMDes penghasil hasil pertanian, dan lainnya.***

Baca Lainnya

Gus Harun Dorong Peran Pemuda dalam Mengawal Kebijakan Pembangunan Pertanian di Jateng

19 November 2025 - 16:05 WIB

Anggota Komis B DPRD Jateng, Harun Abdul Khafizh dalam acara diskusi di Balai Perakitan dan Pengujian Lingkungan Pertanian kabupaten Pati, pada Rabu 19 November 2025.

Perkuat Organisasi, DPD PPNI Tegal Turun Gunung Bangkitkan Semua Komisariat

10 November 2025 - 13:33 WIB

Sambut Musim Hujan, Warga Perumahan Jatinegara Tegal Gelar Kerja Bakti Pemberantasan Sarang Nyamuk

10 November 2025 - 13:16 WIB

Sambut Musim Hujan, Warga Perumahan Jatinegara Tegal Gelar Kerja Bakti Pemberantasan Sarang Nyamuk

Pelatihan Bagi Penyandang Disabilitas Berjalan Sukses, Yayasan MP3DI Sayangkan Dinsos Pemalang Tak Hadir 

3 November 2025 - 12:00 WIB

ayasan Masyarakat Peduli dan Pendamping Penyandang Disabilitas Intelektual (MP3DI) sukses mengadakan kegiatan Pelatihan Keterampilan Produktif Bagi Penyandang Disabilitas

Anom Widiyantoro Raih Penghargaan KPID Award 2025 sebagai Kepala Daerah Peduli Penyiaran

1 November 2025 - 07:13 WIB

Trending di Daerah
error: Content is protected !!