Menu

Mode Gelap
Perdana! 22 Mahasiswa UIN Walisongo Ikuti KKN Internasional ke Arab Saudi Tanamkan Rasa Kebersamaan, KKN UIN Walisongo Posko 74 Sosialisasikan Anti Bullying di SD Negeri Butuh 01 Senator DPD RI Casyita Harap Giant Sea Wall Segera Terwujud Efektif Tapi Berbahaya! Ini Dampak dan Manfaat Fogging yang Wajib Kamu Tahu Siap Ukir Prestasi, Santri dari Berbagai Ponpes di Jateng Bakal Ikuti Ajang MQK Nasional pada Oktober Mendatang Cuaca Tak Menentu, Ini 6 Cara Jaga Tubuh Tetap Fit

Daerah

Luar Biasa! Pemprov Jateng Raih Opini WTP 14 Kali Berturutan

badge-check


					Luar Biasa! Pemprov Jateng Raih Opini WTP 14 Kali Berturutan Perbesar

Luar Biasa! Pemprov Jateng Raih Opini WTP 14 Kali Berturutan

WARTA NASIONAL – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah kembali meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI ,untuk Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) tahun 2024. Penghargaan WTP itu merupakan raihan kali ke-14 berturut-turut.

“Ini raihan ke-14 kalinya secara berturut-turut. Ini bentuk konsintensi, akuntabilitas, dan transparansi keuangan daerah,” kata anggota BPK RI Bobby Adhityo Rizaldi, dalam rapat paripurna, di ruang rapat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jateng, Jumat (23/5/2025).

Bobby menyatakan, Jateng juga menjadi provinsi yang lebih awal dalam penyerahan LKPD, dibandingkan provinsi lainnya di Indonesia. Berdasarkan pemeriksaan yang dilakukan BPK, penyajian laporan keuangan Pemprov Jateng telah memenuhi standar keuangan negara yang valid.

Lebih lanjut, Bobby menerangkan, pemerintah daerah diminta tak hanya terfokus pada raihan opini WTP. Akan tetapi lebih dari itu, pemda diharapkan bisa menggunakan sumber daya maksimal untuk kesejahteraan masyarakat.

Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi menyampaikan, terima kasih atas masukan dan rekomendasi dari BPK. Pemprov Jateng harus mempertahankan capaian tersebut.

“Sehingga kesehatan organisasi dan pelaksanaan penggunaan anggaran, betul-betul transparan dan akuntabel,” bebernya.

Dalam rapat paripurna tersebut, Luthfi telah memaparkan gambaran secara umum pelaksanaan, terkait pendapatan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Jateng 2024, berikut dengan realisasi penggunaannya.

Untuk diketahui, pendapatan APBD 2024 senilai Rp26,378 triliun, dengan realisasi belanja daerah Rp27,187 triliun. Artinya masih defisit Rp808,4 miliar.

Walaupun mengalami defisit, Pemprov Jateng mampu menutupnya dengan penerimaan pembiayaan senilai Rp1,406 triliun, yang berasal dari Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (Silpa), Pencairan Dana Cadangan, dan Penerimaan Kembali Pemberian Pinjaman Daerah. Angka itu dikurangi pengeluaran pembiayaan Rp20,70 miliar untuk penyertaan modal Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).

Artinya nilai yang didapat Rp1,385 triliun dikurangi defisit belanja APBD Rp808,4 miliar. Dengan begitu, Pemprov Jateng masih memiliki (Silpa) Rp577,01 miliar.***

Baca Lainnya

Siap Ukir Prestasi, Santri dari Berbagai Ponpes di Jateng Bakal Ikuti Ajang MQK Nasional pada Oktober Mendatang

22 Juli 2025 - 06:07 WIB

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jateng Saiful Mujab, Senin (21/7/2025).

Waspadai Bahaya Ular Weling dan Cara Pencegahannya

21 Juli 2025 - 07:41 WIB

Jadwal Informasi Layanan Samsat Keliling Semarang, Hari Ini Senin 21 Juli 2025, Buka Disini!

21 Juli 2025 - 00:39 WIB

Jadwal Samsat Keliling

Peringati Bulan Muharram 1447 H, IKMAL Beri Santunan kepada 200 Anak Yatim dan Dhuafa

19 Juli 2025 - 03:53 WIB

Peringati Bulan Muharram 1447 H, IKMAL Beri Santunan kepada 200 Anak Yatim dan Dhuafa

Jadwal Sholat Pemalang dan Sekitarnya, Jumat 18 Juli 2025

18 Juli 2025 - 03:39 WIB

Trending di Daerah